Advertisement
  1. Business
  2. Small Business

Cara Sukses Mengelola 5 Tahap Pertumbuhan Bisnis Kecil

Scroll to top
Read Time: 13 min

() translation by (you can also view the original English article)

Jika bisnis kecil anda sedang berkembang sekarang, selamat! Tapi jangan senang dulu. Seiring berkembangnya bisnis kecil, ia akan mengalami berbagai tahapan dan mulai menghadapi tantangan baru.

Sebagai pemilik bisnis, anda harus terus menyesuaikan strategi untuk mengatasi semua tantangan ini. Apa yang berhasil saat ini mungkin tidak selamanya bekerja pada berbagai tahap pengembangan bisnis kecil.

Jadi dalam tutorial ini, anda akan belajar tentang lima tahap pertumbuhan bisnis kecil dan bagaimana anda bisa berhasil mengelola masing-masingnya. Di masing-masing bagian, anda akan belajar tentang tantangan yang akan dihadapi bisnis anda pada tahap pertumbuhan tersebut, peluang yang akan anda nikmati, dan beberapa hal praktis yang dapat anda lakukan untuk melewati tahapan tersebut dan terus tumbuh.

Ada berbagai cara untuk mengkonseptualisasikan fase pertumbuhan bisnis, seperti model tujuh tahap ini. Tapi yang akan kita gunakan adalah model lima tahap klasik yang dirancang oleh akademisi Neil C. Churchill dan Virginia L. Lewis dalam artikel Harvard Business Review tahun 1983.

5 stages of business small growth5 stages of business small growth5 stages of business small growth
5 Tahapan Pertumbuhan Bisnis Kecil.

Seperti yang diakui Churchill dan Lewis, karakteristik bisnis kecil sangat bervariasi, dan pengalaman anda mungkin tidak sesuai dengan model tersebut. Tetapi ada beberapa masalah umum yang cenderung dialami perusahaan pada berbagai tahap perkembangan, jadi dengan mempelajarinya sekarang, anda akan berada dalam posisi yang lebih baik untuk merencanakan ke depan dan terus berkembang seiring bisnis anda mencapai tahap pertumbuhan yang baru.

Are you ready to cultivate the growth of your small business Are you ready to cultivate the growth of your small business Are you ready to cultivate the growth of your small business
Apakah anda siap untuk menumbuhkan pertumbuhan bisnis kecil anda? (sumber grafis)

Jadi mari kita maju dan mulai dengan tahap pertama pertumbuhan bisnis kecil:

1. Eksistensi

Mari kita masuk ke tahap pertama dari lima tahap pertumbuhan bisnis kecil. Sesuai dengan namanya, tahap ini adalah tentang eksistensi dasar sebagai sebuah bisnis. Ini adalah saat awal-awal anda memulai bisnis dan sedang bersemangat dalam bisnis anda.

Tantangan

Tantangan pada tahap ini bermacam-macam. Pertanyaan utamanya adalah: Dapatkah anda merancang sebuah produk atau layanan yang diinginkan pelanggan? Jika bisa, maka anda memiliki kesempatan untuk bertahan dan melanjutkan ke tahap berikutnya. Jika tidak, anda bisa menyebutnya berhenti saat uang startup anda habis atau anda tidak dapat lagi meluangkan waktu dan energi yang dibutuhkan untuk membuatnya berhasil.

Pada tahap ini, tidak mungkin anda menghasilkan banyak uang. Anda mungkin harus mengalami kerugian untuk sementara waktu, sampai anda mendapatkan cukup banyak customer untuk melakukan break even (balik modal). Meningkatkan pendanaan, dan memanfaatkan dana tersebut dengan hati-hati, akan sangat penting.

Peluang

Dalam banyak tantangan datang peluang besar. Utamanya peluang pada tahap ini adalah untuk mendapatkan customer baru. Anda mulai dari nol, jadi anda tidak akan merugi dan mendapatkan segalanya.

Anda juga bisa bereksperimen dengan bebas pada tahap ini. Anda mungkin belum menginvestasikan terlalu banyak waktu dan energi untuk melakukan sesuatu dengan satu cara tertentu, sehingga anda dapat membuat perubahan cepat dan mencoba sebanyak mungkin menemukan model yang sesuai. Untuk informasi lebih lanjut, lihat tutorial berikut ini:

Action Point

Hal utama yang harus dipusatkan pada tahap ini adalah memperoleh customer baru. Tanpa customer, bisnis anda tidak akan bertahan.

Untuk mendapatkan pelanggan baru, anda mungkin perlu bermurah hati dengan memberikan percobaan gratis, sehingga sebanyak mungkin orang dapat mencoba produk atau layanan anda. Lebih banyak customer, membayar atau tidak, berarti lebih banyak orang membicarakan bisnis anda dan semoga mereka merekomendasikannya kepada orang lain. Pada tahap ini, pelanggan yang tidak pernah membayar anda sepeser pun tapi mengirim sepuluh pelanggan baru lebih berharga daripada seseorang yang membeli satu produk dan tidak pernah menyebut-nyebut produk anda lagi.

Anda mungkin ingin bereksperimen dengan model harga freemium, tapi pastikan anda tidak terus memberikan secara gratis, karena anda memiliki beberapa pelanggan yang benar-benar bersedia membayar untuk apa yang anda tawarkan.

Customer awal tersebut juga dapat memberi feedback yang berharga untuk produk anda dan membantu anda menyempurnakannya. Jadi, pastikan anda memiliki sistem feedback untuk mengumpulkan sebanyak mungkin informasi dari mereka.

Dan akhirnya, anda harus memastikan bahwa anda dapat mengumpulkan cukup dana untuk bisa melalui periode yang sulit ini sebelum anda mulai menuju break even (balik modal), dan anda harus menganggarkan dengan hati-hati untuk membuat penghematan sehingga uang tersebut bisa bertahan lama. Untuk tips lainnya, lihat seri tentang Pendanaan Bisnis, serta tutorial berikut ini:

2. Bertahan

Selamat! Bisnis anda telah eksis. Anda memiliki produk atau layanan yang akan digunakan orang untuk dibayar dengan uang.

Tapi bisakah anda bertahan untuk jangka panjang? Untuk melakukan itu, anda tidak hanya perlu menjual beberapa produk tapi juga menjualnya dengan harga yang cukup tinggi hingga mencapai titik impas dan mulai menghasilkan keuntungan. Begitulah di tahap ini.

Tantangan

Tantangan utama di sini adalah mulai menghasilkan keuntungan. Di Tahap 1, anda mengembangkan produk atau layanan yang diinginkan orang, namun anda mungkin belum memperoleh keuntungan dari menjual produk tersebut. Tantangannya sekarang adalah membuat bisnis yang pembuatan keuntungan yang berkelanjutan. Sederhananya, tantangan anda adalah membuat pendapatan melebihi cost (biaya) anda.

Jika anda tidak berhasil dalam melakukan itu, akhirnya anda akan kehabisan uang tunai startup anda, dan bahkan jika anda memiliki produk hebat yang anda yakini keberhasilannya, anda harus merelakannya.

Perhatikan bahwa keuntungan yang kita bicarakan harus berkelanjutan. Tentu saja, akan ada bulan-bulan baik dan bulan-bulan buruk, tahun-tahun yang baik dan tahun-tahun yang buruk, tapi secara keseluruhan, lebih baik di yang baik ketimbang yang buruk. Dan idealnya, anda harus membangun beberapa pendanaan di saat-saat menyenangkan untuk membantu anda saat segala sesuatunya menjadi sulit.

Peluang

Jika anda berhasil pada tahap ini, anda akan memiliki bisnis yang mandiri. Yang memberi anda beberapa peluang bagus:

  • Kemampuan untuk bekerja full-time untuk diri sendiri, tanpa perlu khawatir berapa lama anda bisa terus melakukannya.
  • Kemampuan untuk mulai mempekerjakan staf lain dan juga memberi nafkah kepada mereka.
  • Kesempatan untuk bertemu dan terhubung dengan customer baru dan dengan pemilik bisnis lain di industri anda, dan banyak lagi.

Inilah tahap di mana anda bergerak melampaui mimpi dan memasuki dunia nyata yang konkret. Ini adalah kesempatan yang mengasyikkan untuk dipahami!

Action Point

DI sini rumusnya sederhana. Pendapatan harus lebih tinggi dari biaya / pengeluaran. Jika itu yang terjadi, maka anda akan mendapatkan keuntungan, dan anda telah berhasil melewati tahap bertahan hidup.

Mencapai hal magic tersebut tidaklah sesederhana. Membawa lebih banyak customer sangat penting, tapi mereka tidak datang dengan sendirinya. Anda juga perlu memperhatikan price (harga) anda, untuk memastikan bahwa anda menghasilkan margin pada setiap penjualan untuk menutupi cost anda. Informasi lebih lanjut tentang itu ada di sini:

Cara lain untuk meraih keuntungan, tentu saja adalah mengurangi cost (biaya) anda, tapi anda harus berhati-hati dalam hal ini pada tahap awal. Anda masih perlu berinvestasi dalam pertumbuhan, jadi berhati-hatilah dalam memotong anggaran pemasaran atau periklanan. Jika anda bisa memangkas beberapa hal yang tidak diperlukan, maka lakukanlah, tapi jual lebih banyak produk dengan harga yang tepat adalah jalur pertumbuhan yang lebih mungkin.

Juga pastikan memperhatikan cash flow anda. Bahkan jika anda menghasilkan keuntungan, mudah kehabisan uang jika pendapatan anda yang masuk lebih lambat dari tagihan anda. Hal ini sering terjadi, jadi pastikan untuk membaca tutorial saya tentang pemahaman dan pengelolaan cashflow.

3. Sukses

Di Tahap 3, anda bergerak melampaui sekadar bertahan hidup dan mulai berkembang. Anda menghasilkan keuntungan yang cukup baik untuk mendanai pertumbuhan tambahan atau memberi anda penghasilan yang cukup.

Tantangan

Tantangannya di sini adalah melakukan lebih dari sekedar bertahan. Anda perlu menemukan cara baru untuk menghasilkan pendapatan pada tingkat margin keuntungan yang memungkinkan anda mengeruk pendanaan kembali ke dalam bisnis.

Jika anda gagal pada tahap ini, bisnis anda bisa dengan mudah terjebak di Tahap 2. Anda telah menemukan cara untuk bertahan hidup, namun anda tidak dapat bergerak melampaui cost yang anda habiskan dan menggaji diri anda sendiri untuk mencapai titik di mana anda berbuat cukup baik untuk beralih ke Tahap 3. Hasilnya adalah anda menuangkan energi dalam jumlah besar ke dalam bisnis yang bertahan tapi tidak pernah berkembang. Beberapa perusahaan kecil terus berjalan selama bertahun-tahun seperti itu, tapi jarang yang menguntungkan.

Peluang

Dalam artikel aslinya, Churchill dan Lewis mengidentifikasi dua kemungkinan hasil pada Tahap 3.

Anda dapat menggunakan keuntungan yang dihasilkan dari bisnis untuk mendanai pertumbuhan di masa depan, beralih ke tahap 4 dan 5. Atau anda dapat melepaskan diri dari bisnis, menunjuk manajer untuk menjalankan berbagai hal dan mempertahankan keuntungannya, dan hanya menggunakan uang itu untuk tujuan lain, seperti mendanai bisnis yang baru.

Hasil dari keduanya ini cukup menarik, sehingga seperti yang anda lihat, peluang semakin membaik saat kita menaikkan jenjang pertumbuhan!

Is your business moving up and now thrivingIs your business moving up and now thrivingIs your business moving up and now thriving
Apakah bisnis anda bergerak naik? Apakah sekarang berkembang? (Sumber grafis)

Action Point

Untuk bergerak melampaui kelangsungan hidup dan mulai menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan, anda mungkin perlu menjadi jauh lebih sistematis daripada yang anda butuhkan pada tahap awal bisnis. Merencanakan pertumbuhan menjadi jauh lebih penting, sehingga anda bisa meluangkan waktu sekarang untuk memikirkan dengan hati-hati tentang jalan yang ingin anda ambil dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapainya. Saya akan memberikan tutorial tentang topik tersebut yang akan diterbitkan akhir bulan ini, dan sementara itu anda juga bisa membaca tutorial ini untuk menulis sebuah rencana bisnis.

Bisnis perlu ditingkatkan melampaui apa yang dapat anda lakukan sendiri, jadi anda harus mempekerjakan karyawan yang andal dan mengelolanya dengan efektif. Untuk informasi lebih lanjut, lihat seri HR saya yang akan datang untuk bisnis kecil, seperti halnya tutorial berikut ini:

4. Take-Off (lepas landas)

Tahap ini barangkali merupakan bagian yang paling menarik! Jika anda telah meletakkan dasar yang benar di tahap 3, bisnis anda dapat memasuki fase pertumbuhan cepat yang memungkinkannya menjadi perusahaan besar. Tapi hati-hati, ada tantangan baru yang bisa hadir di sini.

Tantangan

Apa yang tidak disukai tentang pertumbuhan yang cepat? Nah, sulit untuk dikelola, dan jika itu tidak dilakukan dengan benar, anda bisa kembali ke tahap paling awal pada kurva pertumbuhan, atau bahkan menyebabkan anda gagal sepenuhnya. Bahkan perusahaan-perusahaan besar bisa membuat kesalahan besar dan mahal ketika mereka mencoba untuk tumbuh dengan cepat, seperti yang ditunjukkan oleh daftar 13 kegagalan ekspansi ritel paling epik ini.

Jadi tantangan anda adalah menghasilkan dana yang cukup untuk berinvestasi dalam pertumbuhan sambil menjaga agar arus kas tetap stabil. Masudnya adalah memilih secara bijaksana proyek mana yang harus diinvestasikan dan mana yang harus dihindari. Ini untuk mempekerjakan lebih banyak karyawan dan terus mensistematisasi proses anda untuk mengatasi scale yang lebih besar dan lebih besar lagi. Cara ini untuk meninggalkan cara kerja yang berhasil di tahap awal tapi tidak lagi membantu anda. Ini untuk scale dengan cepat, tanpa kehilangan inovasi dan motivasi yang membuat anda sejauh ini.

Peluang

Kesempatan di sini adalah masuk liga besar. Lihatlah perusahaan seperti Facebook dan Apple, mereka merupakan startup kecil, dan mereka berhasil melewati fase pertumbuhan yang cepat dan kini telah bergabung dengan jajaran perusahaan terbesar di dunia.

Bahkan jika anda tidak pernah mencapai ketinggian tersebut, anda masih bisa mencapai pertumbuhan yang besar dan mendominasi niche khusus anda di negara atau wilayah anda. Itu membawa serta peluang baru seperti mampu memperluas ke pasar baru atau rentang produk yang tidak dapat anda gunakan bila sumber daya anda lebih terbatas.

Action Point

Pertama, tentu saja, anda memerlukan strategi untuk pertumbuhan yang cepat. Anda sudah mulai merencanakan pertumbuhan pada tahap terakhir, tapi mungkin anda perlu memperbaikinya sekarang untuk memetakan perjalanan untuk take-off atau melangkah lebih jauh yang nyata.

Anda juga perlu memikirkan bagaimana anda akan mendanai pertumbuhan lebih lanjut. Apakah anda mencari pendanaan venture capital atau bentuk lain dari equity investment? Atau bagaimana dengan mengambil lebih banyak hutang? Lihat seri pendanaan untuk opsi lainnya.

Bisnis anda juga perlu lebih terdesentralisasi pada tahap ini. Anda perlu mengembangkan proses sistematis yang mungkin tidak anda butuhkan pada tahap awal. Anda harus berinvestasi dalam sistem SDM pro-level dan software bisnis lainnya.

Singkatnya, bisnis kecil anda perlu mulai terlihat lebih seperti perusahaan besar. Beberapa hal ini mungkin terdengar seperti birokrasi yang tidak penting, tapi tanpanya, anda akan berjuang untuk tetap berada di puncak perusahaan besar seperti itu dengan semua departemennya yang tersebar dan kegiatan yang berbeda-beda.

5. Kematangan Sumber Daya

Fase "Take-off" tidak bisa bertahan selamanya. Pada tahap tertentu, tidak akan ada lagi kesempatan untuk pertumbuhan yang cepat, dan anda harus melewati tahap akhir, di mana usaha kecil anda telah berkembang menjadi perusahaan yang matang dan stabil. Hal tersebut membawa tantangan dan peluang tersendiri.

Can you keep your business growing after it reaches maturityCan you keep your business growing after it reaches maturityCan you keep your business growing after it reaches maturity
Bisakah anda mempertahankan bisnis anda berkembang setelah mencapai kedewasaan? (Sumber grafis)

Tantangan

Pada tahap ini, anda perlu memikirkan bagaimana menghadapi pertumbuhan yang melambat dan perusahaan yang lebih stabil. Dengan mempertimbangkan:

  • Bagaimana anda mempertahankan energi yang membuat anda dan staf anda melewati fase pertumbuhan yang cepat?
  • Bagaimana anda mengkonsolidasikan keuntungan yang telah anda buat dan meletakkan rencana untuk eksis sebagai perusahaan yang lebih besar, tanpa kehilangan semangat inovasi dan kewirausahaan?
  • Bagaimana anda menemukan jalan baru untuk pertumbuhan, bahkan jika tidak dengan kecepatan yang begitu cepat seperti sebelumnya?

Anda juga perlu melanjutkan proses detasemen pribadi dari perusahaan yang telah kita bicarakan di tahap awal. Padahal, pada awal perjalanan, anda benar-benar terkendali, sekarang anda mungkin tidak dilibatkan dalam management sehari-hari sama sekali. Atau bahkan jika anda dilibatkan, bisnis anda sekarang berada pada tingkatan dan kompleksitas yang berbeda sehingga anda harus sangat bergantung pada manajer dan hierarki untuk tetap memegang kontrol.

Peluang

Ini adalah tahap akhir dari model, tapi tentu saja, perjalanan bisnis tidak pernah benar-benar usai. Masih banyak peluang di tahap ini. Anda dapat melakukan diversifikasi ke produk dan layanan baru, pertimbangkan untuk membeli bisnis lain, atau lanjutkan menyempurnakan bisnis yang ada untuk mengatasi perubahan yang tak terelakkan di industri anda yang dapat menantang model bisnis anda.

Pada tingkatan personal, anda memiliki banyak kesempatan pada tahap ini. Bisnis telah mencapai banyak hal, dan akan memiliki value (nilai) yang signifikan. Anda dapat memilih untuk "mencairkan", baik seluruhnya atau sebagian, dengan menjual ke perusahaan yang lebih besar, mengejar investasi dari luar, atau dengan cara yang lain, lihat tutorial terbaru saya mengenai exit strategie untuk bisnis kecil untuk rincian lebih lanjut mengenai hal tersebut.

Action Point

Pada tahap ini, proses standardisasi dan sistematisasi yang anda mulai pada langkah-langkah sebelumnya perlu diselesaikan. Tanpa bahan bakar yang konstan dalam pertumbuhan yang cepat, anda harus mengelola sumber daya anda dengan lebih hati-hati untuk memastikan keberlanjutan.

Pertimbangkan untuk membagi perusahaan anda dengan lebih jelas ke dalam departemen-departemen, masing-masing dengan anggaran dan struktur manajemennya sendiri. Tetapkan tujuan baru bagi manajer anda, tidak berdasarkan pada pertumbuhan cepat yang terus berlanjut seperti pada efisiensi dan inovasi.

Ingatlah bahwa, sebagai perusahaan yang besar dan stabil, anda sekarang lebih berisiko dari perusahaan yang lebih kecil yang gesit seperti yang dulu anda lakukan pada tahap awal. Carilah tren masa depan dan cobalah untuk tetap di atas mereka, baik dengan berinovasi dalam perusahaan dan dengan mengakuisisi perusahaan kecil yang melakukan hal-hal inovatif itu sendiri.

Kesimpulan

Dalam tutorial ini, kita telah melihat lima tahap pertumbuhan bisnis kecil, seperti yang didefinisikan oleh Churchill dan Lewis. Kita telah melewati setiap tahap secara bergantian, dan kita telah memeriksa tantangan dan peluang yang akan anda dihadapi, serta beberapa langkah yang dapat anda ambil untuk mengelolanya dengan sukses. Karena ini adalah panduan tingkat tinggi, saya juga memberikan beberapa link sumber di mana anda dapat menemukan lebih banyak detail.

Tentu saja, setiap model umum seperti ini hanya bisa memberikan panduan umum. Tidak mungkin untuk mencakup setiap variasi, dan situasi spesifik yang anda hadapi mungkin berbeda.

Bagaimanapun yang menarik adalah bahwa model yang dibuat lebih dari 30 tahun yang lalu telah terbukti sangat tahan lama dan berlaku untuk banyak perusahaan yang berbeda. Bahkan jika anda perlu menyesuaikannya sedikit agar sesuai dengan keadaan anda sendiri, poin yang telah kita bahas hari ini dapat membantu anda merencanakan secara efektif masa depan bisnis kecil anda ketika tumbuh, semoga, mulai dari tahap 1 lalu berlanjut hingga tahap 5!

Advertisement
Did you find this post useful?
Want a weekly email summary?
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Business tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.
Advertisement
One subscription. Unlimited Downloads.
Get unlimited downloads