Bagaimana Membuat Daftar Isi Dalam Microsoft Word
Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Yosef Andreas (you can also view the original English article)
Ketika anda membuat atau mengedit sebuah dokumen yang panjang, anda mungkin akan membuat sebuah daftar isi. Mungkin kedengarannya seperti sesuatu yang membosankan, namun untungnya, anda dapat melakukannya hanya dengan beberapa klik. Kemudian, jika anda mengubah dokumennya, Word dapat mengupdate daftar isi secara instan. Bagian terbaiknya adalah, Word mencakup hyperlinks ke berbagai section dalam daftar isi anda, jadi itu bukan hanya sebagai alat bantu visual untuk dokumen cetak, tapi juga sempurna untuk membuat dokumen online dan pdf yang mudah ditelusuri.
Membuat daftar isi itu sendiri cukup sederhana, namun bagian yang sulitnya adalah membuatnya bekerja seperti yang anda inginkan. Dalam tutorial ini, Saya akan menunjukkan kepada anda segala yang anda butuhkan untuk membuat sebuah daftar isi yang sederhana dan otomatis terisi, dan kemudian membuatnya tampak seperti yang anda inginkan dalam setiap versi Microsoft Word.
Screencast
Anda dapat mengikuti dengan menggunakan dokumen anda sendiri, atau jika anda mau, unduh file zip yang ada dalam tutorial ini. Dokumen tersebut berisi The Age of Einstein.docx, dimana itu adalah buku teks fisika umum (credit untuk penulis, Professor Frank W.K. Firk).
Membuat Daftar Isi Anda
Ada beberapa cara membuat daftar isi, namun hanya dua yang akan anda gunakan
- Membuatnya secara otomatis lewat style bawaan
- Membuatnya dari style buatan anda
Metode ini bekerja hampir sama pada Windows dan Mac.
Menggunakan style bawaan adalah teknik tercepat dan paling sering digunakan, dan menggunakan style buatan membutuhkan sedikit lebih banyak kerja. Terkadang, anda akan ingin menggunakan keduanya dalam dokumen yang sama. Setelah anda mempunyai sebuah daftar isi dalam dokumen, anda dapat memformatnya dengan style tersendiri. Anda tidak ingin memformat daftar isi seperti teks reguler, karena itu akan sangat mudah dihapus.
Bagaimana Buku Teks Dibuat Teratur
Sebelum melakukan apapun terhadap dokumen, marilah kita lihat bagaimana itu dibuat teratur. Halaman 1 adalah judul, halaman 2 kosong dan akan berisi daftar isi, halaman 3 adalah pendahuluan, dan setelahnya adalah teks. Saat anda menuju semakin ke bawah, perhatikan bahwa header dan subheader terformat.



Cara terbaik untuk melihat struktur dokumen adalah dengan Navigation Pane (Document Map Pane dalam versi Mac).
Pada Windows, masuk ke tab View, kemudian klik check box untuk mengaktifkan Navigation Pane.



Pada Mac, klik tombol Sidebar untuk memunculkannya. Jika Sidebar memunculkan thumbnail, reviewing tools atau Search pane, klik Panah Bawah di sebelah tombol Sidebar dan pilih Document Map Pane.



Kembali ke tab Home jika anda belum di sana. Perhatikan Styles box pada ribbon, dan klik item dalam pane untuk menjelajah dalam buku. Perhatikan bahwa item dengan angka seluruhnya - seperti 2. Understanding the Physical Universe - terformat sebagai Heading 1, dan item dengan desimal - seperti 2.1 Reality and Pure Thought - terformat sebagai Heading 2. Ada juga beberapa item desimal - seperti 4.5 Space Travel - yang terformat sebagai Heading 3.
Tip: ketika membuat sebuah dokumen, cara cepat untuk menerapkan style Heading 1, 2 dan 3 adalah dengan menekan Ctrl-Alt-1, Ctrl-Alt-2, dan Ctrl-Alt-3 (dan Command-Opt-1, Command-Opt -2, dan Command-Opt-3 pada Mac).
Membuat Daftar Isi menggunakan Header Styles Bawaan
Word sekarang dapat mengubah Heading styles tersebut menjadi entry daftar isi. Klik pada bagian atas halaman 2. (Tip: pada Windows, tekan Ctrl-G, ketik 2, kemudian tekan Enter. Pada Mac, tekan Command-Opt-G, ketik 2, kemudian tekan Enter.)
Pada Windows, masuk ke tab References pada ribbon, klik tombol Table of Contents pada bagian kiri, kemudian pilih salah satu dari 2 tabel built-in pada daftar. Ingat bahwa thumbnails yang menampilkan Headings 1, 2 dan 3 akan disertakan.
Prinsip yang hampir sama berlaku pada Mac. Masuk ke menu Insert, pilih Index and Tables, kemudian pilih salah satu format pada bagian kiri dan klik OK. Kotak dialog ini juga menunjukkan bahwa Headings 1-3 akan disertakan.



Segera setelah anda memilih, daftar isi yang dimasukkan akan mulai pada halaman 2, dan Word secara otomatis memasukkan beberapa halaman lebih banyak, sehingga semuanya muat. Pada Windows, anda dapat Ctrl-klik salah satu item, dan itu akan memasukkan hyperlink ke item pada dokumen.



Ini cukup bagus, namun ada satu masalah. Sebelum Perkenalan, ada sebuah Pendahuluan yang seharusnya dimasukkan dalam daftar isi. Dan tepat sebelum Appendix A1 adalah heading untuk Appendix, dan itu juga harus dicantumkan. Namun kenyataannya tidak, karena keduanya diformat dengan custom style bernama Large heading, dan custom style tidak dicantumkan dalam daftar isi standar. Cara kedua dalam membuat daftar isi akan menyelesaikan masalah itu.
Membuat Daftar Isi dari Custom Style
Word dapat mencantumkan style apapun dalam sebuah daftar isi. Kita hanya perlu memberi tahu yang mana yang dipilih. Dan kita dapat mengupdate daftar tersebut, daripada harus menghapusnya dan memulai dari awal.
Pada Windows, kembali ke tab References, klik tombol Table of Contents, kemudian dekat dengan bagian bawah menu, pilih Custom Table of Contents.
Pada Mac, kembali ke menu Insert dan pilih Index and Tables. Pada bagian Table of Contents, klik tombol Options.
Ini menunjukkan bahwa style Heading 1 akan memiliki Daftar Isi level 1, style Heading 2 akan memiliki Daftar Isi level 2, dan style Heading 3 akan memiliki Daftar Isi level 3.



Scroll ke bagian bawah daftar, kemudian dalam box untuk Large heading, ketik a 1 untuk membuatnya menjadi level 1. Level Daftar Isi dapat berasal dari lebih dari satu style.



Klik OK pada Options, kemudian OK lagi pada kotak dialog TOC. Ketika Word memunculkan sebauah pesan yang meminta anda untuk mengganti tabel, pilih Yes. Pendahuluan dan Appendix sekarang dicantumkan dalam daftar isi.



Mengupdate Daftar Isi Secara Manual
Ada saat lain dimana anda akan ingin mengupdate daftar isi secara manual. Ini berguna ketika anda ingin mengganti teks salah satu heading dan ingin perubahan tersebut ditampilkan dalam daftar isi.
Scroll ke halaman 4, dan pada bagian atas halaman ganti PREFACE dengan FORWARD. Pastikan itu menggunakan style Large heading.
Kembali ke bagian atas daftar isi dan klik itu. Ingat bahwa itu memiliki background abu-abu; dimana itu berarti sebuah field, dan field biasanya dapat diupdate. Klik tombol Update Table baik pada Daftar Isi itu sendiri (tombol tersebut tidak selalu muncul) atau pada tab References, dan entry pertama berubah menjadi FORWARD. Pada Mac, klik kanan daftar isi dan pilih Update Field dari pop-up menu.



Sekarang setelah daftar isi menampilkan teks yang benar, kita dapat menerapkan formatting yang lebih baik.
Mengubah Style Daftar Isi
Setiap heading level daftar isi mempunyai style sendiri yang otomatis terpasang. Yang perlu kita lakukan hanyalah mengganti formatting style tersebut untuk mengubah tampilan daftar isi.
- Pada Windows, pada ribbon tab References, klik lagi pada tombol Table of Contents dan pilih Custom Table of Contents, dekat bagian bawah. Pada Mac, klik Insert > Index and Tables. Pada bagian kiri, pilih format yang telah anda pasang, kemudian klik Modify. Yang lainnya berfungsi seperti pada Windows.
- Pada dialog Table of Contents, klik Modify, dan kotak dialog lain muncul, menunjukkan nama dan formatting style untuk heading level daftar isi.
- Pilih TOC 1.
- Klik tombol Modify di bawahnya, dan kotak dialog Modify Style muncul.



Format style dengan Arial atau Helvetica, 12 points, bold. Kemudian klik OK.



- Ulangi untuk style TOC 2, dan atur ke Arial atau Helvetica, 12 points, normal.
- Ulangi untuk style TOC 3, dan atus ke Arial atau Helvetica, 11 points, normal.
Daftar isi akan tampak seperti di bawah ini:



Kesimpulan
Ketika anda memiliki dokumen yang panjang, anda tidak perlu takut membuat daftar isi. Apakah anda menggunakan Windows atau Mac, anda dapat memasukkan daftar isi hanya dengan sedikit klik, kemudian menggunakan kotak dialog yang sama untuk mengubah formatting.
Ingatlah untuk tidak menggunakan formatting langsung ke dalam daftar isi, karena itu akan dihapus ketika anda mengganti daftar isi. Jika anda membuat perubahan apapun terhadap dokumen itu, ingatlah untuk mengklik bagian atas daftar isi dan mengupdatenya. Tinggalkan komentar di bawah jika anda memiliki masalah dalam membuat atau tweaking daftar isi anda.
