Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Muhammad Naufal (you can also view the original English article)
Ingin menambahkan efek suara untuk transisi slide PowerPoint anda, atau mungkin memiliki musik background (latar belakang) atau narasi audio yang diputar secara otomatis selama presentasi? Anda sedang beruntung. PowerPoint memberi anda beberapa cara menggunakan audio dalam presentasi anda: Anda dapat memutar suara (sound) selama transisi slide, anda dapat melampirkan audio untuk tombol yang anda tempatkan pada slide, anda dapat memutar audio pada satu slide, atau memutar atau memainkan audio di lebih dari satu slide.
Dalam tutorial ini, saya akan menunjukkan kepada anda segala sesuatu yang perlu anda ketahui untuk menambahkan audio ke presentasi PowerPoint anda pada Mac atau PC, dan mendapatinya bekerja persis seperti yang anda inginkan.
Butuh Bantuan?
Jika anda memerlukan bantuan dengan desain presentasi anda, coba salah satu expert presentasi desainer di Envato Studio. Mereka dapat mendesain ulang slide anda, membuat template, dan banyak lagi, membuat presentasi anda terlihat licin dan profesional.



Screencast
Dalam PowerPoint untuk Windows, anda dapat memilih antara beberapa source (sumber) untuk audio anda: dari library built-in sound effect, dari free library di Office.com, dari file anda sendiri pada komputer anda, dan anda juga dapat merekam audio anda sendiri. Pilihan yang lebih terbatas ada pada Mac: anda juga dapat memasukkan audio file dari hard drive atau iTunes, atau anda dapat merekamnya untuk anda sendiri. Bagaimanapun, menambahkan audio ke dalam PowerPoint sebagian besar caranya serupa di versi terbaru dari PowerPoint di Windows atau Mac.
Jika anda mau, anda dapat mengikutinya dalam tutorial ini menggunakan presentasi PowerPoint anda sendiri. Presentasinya harus memiliki beberapa slide, dan lebih baik jika tidak ada transisi atau animasi yang diterapkan. Anda juga harus memiliki beberapa file pendek sound effect untuk digunakan, bersama dengan beberapa musik background yang berlangsung beberapa menit.
Atau jika anda suka, download file zip yang disertakan untuk tutorial ini, yang berisi presentasi sampel yang disebut PowerPoint Audio.pptx dan beberapa sampel file audio.
Memutar Sound Selama Transisi Slide
Memutar sound selama transisi (transition) hanya membutuhkan beberapa klik, tapi tolong: gunakan fitur ini sedikit saja karena bisa mengganggu dan menjengkelkan audiens anda. Dengan mengatakan, mari kita mulai.
Untuk menambahkan sound ke transisi slide anda dalam PowerPoint untuk Windows atau Mac, buka tab Transitions pada bagian ribbon, dan terapkan transisi. Di sisi kanan ribbon, klik drop-down untuk Sound, dan pilih salah satu dari list. Atau daripada memilih satu dari banyak sound yang sudah built-in, klik Other Sound di bagian bawah list, dan pilih Water Spray. Jika anda menggunakan file sound anda sendiri, itu harus dalam format WAV.
Klik Apply to All untuk menerapkan efek transisi dan efek suara untuk semua slide dalam presentasi. Perhatikan tanda bintang jatuh di bawah nomor thumbnail di sisi kiri, yang menunjukkan bahwa kita telah menambahkan transisi slide, dalam hal ini, transisi dengan sound.



Klik tombol Slide Show untuk menjalankan presentasi (F5 atau Fn-F5 pada MacBook). Klik pada mouse atau tekan tombol Enter atau Return untuk menuju dari slide ke slide lainnya.
Jika anda memutuskan tidak ingin ada sound yang diputar saat transisi, klik tombol drop-down Sound lagi, dan pilih No Sound. Sekali lagi klik Apply to All.
Memutar Sound Selama Animasi
Pertama, kita akan menerapkan animasi, maka kita akan attach (memasang) sound untuk itu. Menuju ke Slide 2, yang berisi judul dan daftar bullet. Klik tab Animations pada bagian rebbon, lalu klik judul slide dan pilih salah satu animasi yang terdaftar. Lakukan hal yang sama untuk teks bullet. Perhatikan bahwa setiap baris teks memiliki nomor di sebelahnya, yang menunjukkan urutan animasinya.



Menambahkan Sound Di Windows
Jika anda menggunakan Windows, klik tombol Animation Pane pada ribbon untuk menampilkan animation pane. Angka di pane sesuai dengan angka pada slide (klik small Down Arrow atau panah kecil ke bawah untuk melihat semuanya).
Di Animation pane, klik kanan pada Content Placeholder, lalu pilih Effect Options dari menu pop-up. Klik menu drop-down Sound dan pilih sound dari daftar, atau pilih Other Sound di bagian bawah, dan pilih Bullet Item Sound yang disertakan dalam tutorial ini.
Jika anda ingin mengatur volume, klik ikon Speaker. Klik OK setelah selesai.



Klik tombol Slide Show untuk menjalankan slide ini. Klik mouse atau tekan Enter atau Return untuk menampilkan bullet dan mendengar sound.
Menambahkan Sound di Mac
Jika anda menggunakan Mac, klik tombol Reorder pada sisi kanan ribbon untuk menampilkan tool box Custom Animation. Dalam box, akan terbuka bagian Effect Option. Selanjutnya sama saja seperti di Windows: klik drop-down Sound dan pilih sound, atau pilih Other Sound dan pilih Bullet Item sound yang disertakan dengan tutorial ini.



Klik tombol Slide Show untuk menjalankan slide ini. Klik mouse atau tekan Enter atau Return untuk menampilkan bullet dan mendengar sound.
Melampirkan Suara untuk Action Button
PowerPoint memiliki Action Buttons yang anda dapat menempatkannya pada slide, dan tombol-tombol ini dapat memutar sound. Tombol atau button dapat melakukan tindakan seperti me-link atau menghubungkan ke slide atau halaman web, menavigasi presentasi, menjalankan macro dan memulai program. Meskipun tombol memiliki ikon yang berbeda, mereka semua dapat melakukan tugas-tugas yang sama.
Mari kita menempatkan tombol navigasi pada slide presentasi ini, dan memberikan masing-masing tombol efek suara. Jika anda masih memiliki Animation Pane atau Custom Animation toolbox yang terbuka, anda dapat menutupnya untuk supaya lebih mudah.
Menuju ke Slide 3, dan kita akan memasukkan shape atau bentuk:
- Di Windows, klik tab Home pada ribbon bar, kemudian klik Down Arrow pada box yang memiliki bentuk yang di inginkan, atau menuju ke tab Insert, kemudian klik Down Arrow pada ikon Shape.
- Pada Mac, menuju ke tab Insert, kemudian klik Down Arrow pada ikon Shape.
Klik tombol Home (tombol 5 di Windows, tombol 2 di Mac)



Ketika mouse menjadi garis tegak lurus, drag di sudut kanan bawah slide untuk menempatkan tombol. (Tahan tombol Shift saat men-drag untuk menjaga lebar dan tinggi dalam proporsinya.)
Ketika anda melepaskan tombol mouse, dialog box muncul. Secara default, itu hyperlink ke slide pertama, yang mana itu adalah apa yang kita inginkan. Di bagian bawah, klik check box Play Sound, dan pilih sound dari list, atau pilih Other Sound di bagian bawah, dan pilih Home Button sound yang disertakan di tutorial ini. Klik OK.
Ulangi proses untuk memasukkan tombol Left Arrow (panah kiri) dan Right Arrow (panah kanan). Left Arrow secara otomatis me-link ke slide sebelumnya dan anda dapat melampirkan sound pada Previous Slide (slide sebelumnya), dan Right Arrow secara otomatis me-link ke slide berikutnya, dan anda dapat melampirkan sound dari Next Slide (slide berikutnya).
Jika anda ingin mengubah warna dan format tombol, pilih mereka semua, dan dalam tab Format pada bar Ribbon, klik pada drop-down Shape Styles (Windows) atau tombol Quick Styles (Mac) dan membuat pilihan.
Slide anda sekarang seharusnya terlihat seperti ini:



Sekarang letakkan tombol pada slide yang lain dalam presentasi. Pastikan mereka sedang dipilih (selected), kemudian salin ke clipboard (Ctrl-C di Windows atau Command-C pada Mac). Menuju ke semua slide lainnya, kemudian paste (Ctrl-V di Windows atau Command-V pada Mac). Perhatikan bahwa ketika anda menyisipkan tombol, PowerPoint menempatkan mereka di lokasi yang sama.
Pada slide pertama, Hapus tombol, lalu Hapus tombol Home dan Left Arrow. Pada slide terakhir, Hapus semua tombol, lalu hapus tombol Right Arrow.
Jalankan presentasi dari slide pertama, dan coba tombol-tombolnya.
Memutar Audio di Background
PowerPoint juga memungkinkan anda memutar audio di background (latar belakang) pada satu slide, atau antar slide. Prosesnya serupa dalam semua versi. Mari kita mulai pada slide pertama.
Memasukkan Audio di Windows
Audio adalah sesuatu yang kita memasukkan (insert), jadi menuju ke tab Insert pada ribbon dan klik tombol Audio. Dalam versi 2007 dan 2010, anda segera akan mendapatkan kotak dialog (dialog box) untuk memasukkan klip. Dalam versi 2013, anda memiliki pilihan lain. Pilih Online Audio akan mengizinkan anda mencari klip media di Office.com. Pilihan lain adalah untuk merekam suara pada (record sound) dari komputer anda. Saya akan klik Audio on My PC, dan memilih musik background milik saya sendiri.



Pilih musik apapun pada komputer anda yang dalam format MP3, WAV atau M4A. Jika anda download zip file untuk tutorial ini, anda dapat memilih Mountain Lake.mp3 (courtesy of Steve Jacobus di www.SteveJacobus.com).
Hal tersebut menempatkan ikon audio pada layar. Mengujinya dengan salah satu tombol Play:



Memasukkan Audio di Mac
Cara memasukkan (insert) audio di versi Mac itu serupa. tab Home pada ribbon bar, klik tombol Media untuk menampilkan drop-down. Audio Browser akan mengizinkan anda memilih file dari iTunes, dan anda juga memiliki pilihan untuk memasukkan file dari hard drive anda atau untuk me-record sendiri.
Seperti halnya pada Windows, pilih Audio From File, dan memilih file MP3, WAV atau M4A. Jika anda download zip file dari tutorial ini, anda dapat memilih Mountain Lake.mp3 (courtesy of Steve Jacobus di www.SteveJacobus.com).
Hal tersebut menempatkan ikon audio pada layar. Mengujinya dengan salah satu tombol Play (Lihat screen capture Windows, di atas).
Setting Playback Options
Dalam kedua Windows dan Mac, pastikan icon klip audio dalam keadaan selected. Di Windows, buka tab Playback pada ribbon bar, dan pada Mac, menuju ke tab Format Audio. Pilih option untuk memutar klip secara otomatis dan untuk menyembunyikan (hide) icon ketika slide sedang di-show atau diperlihatkan:



Jalankan slide show, dan musik akan segera dimulai. Tapi segera setelah anda maju ke slide berikutnya, musik berhenti. Jadi pilih opsi untuk Play Across Slides. Di Windows, anda juga dapat memilih Play in Background. Jika musik selesai sebelum slide show, anda juga dapat memilih opsi Loop Until Stopped.
Jalankan slide-nya lagi, dan kali ini, musik tetap terus diputar selama anda menjalankan slide. Musiknya juga terus diuputar saat sound effect pada tombol Action dimainkan.
Playback Options Hanya untuk Windows
Ribbon bar memiliki dua pilihan yang bagus pada versi Windows yang mana Mac tidak memilikinya (biarkan ikon audio dalam keadaan selected dan biarkan pada tab Playback pada ribbon):
- Trim: jika anda ingin memutar hanya sebagian dari file sound tersebut, klik tombol Trim Audio, pada dialog yang muncul, tarik bar hijau ke kanan untuk mengatur waktu mulai dan menyeret bar merah di sebelah kiri untuk mengatur waktu akhir. Atau daripada menyeret bar, anda dapat menetapkan angkanya secara langsung.
- Fade In dan Fade Out: jika klip audio belum memiliki fade di dalamnya, atau jika anda trim klipnya, anda dapat menerapkan fade.



Anda dapat mengujinya menggunakan tombol Play di dialog box Trim. Klik OK setelah selesai.
Bagaimana menemukan pengaturan tambahan di Windows yang masih belum jelas:
- Pastikan klip audio sedang dipilih (selected)
- Klik tab Animations pada ribbon bar
- Klik tombol Animation Pane untuk menampilkan pane
- Klik kanan item di Animation Pane dan pilih Effect Options dari pop-up menu
- Tetapkan pilihan di dialog box Play Audio



Bagian Start Playing sama seperti apa yang baru saja dilakukan, tetapi bagian Stop Playing memungkinkan anda berhenti ketika anda klik (seperti presentasi sedang berjalan), atau setelah current slide, atau setelah slide tertentu. Jika anda membiarkan nomornya tinggi (999 adalah defaultnya), yang akan memastikan bahwa musik dimainkan sampai akhir presentasi. Klik OK setelah selesai.
Kesimpulan
PowerPoint memiliki opsi yang sangat baik untuk memutar audio dari berbagai jenis dan dari lokasi yang berbeda. PowerPoint memiliki begitu banyak pilihan dan kemampuan, mungkin anda akan tergoda untuk menggunakan kesemuanya, jadi berhati-hati untuk tidak berlebihan menggunakan mereka seperti yang kita lakukan dalam tutorial ini. Audiens anda akan menghargai itu!
Tapi apa yang bagus tentang fitur ini adalah bahwa apakah anda pengguna Windows atau Mac, di keduanya berjalan hampir identik, dan pilihan yang jelas dilabeli. Bagian paling sulit adalah mengetahui di mana untuk menemukan fitur tersebut. Pastikan untuk menjaga file suara yang dipilih (selected), sehingga anda dapat menemukannya.
Sumber
Graphic Credit: icon Speaker didesain oleh Harold Kim dari Noun Project.
