Advertisement
  1. Business
  2. Marketing
  3. Writing

Bagaimana Membuat Resume Anda Lebih Baik Dengan Kata-Kata & Frasa Kunci

Scroll to top
Read Time: 12 min
This post is part of a series called How to Create a Great Resume (Ultimate Guide).
How to Best Use Resume Action Words (+117 Powerful Verbs)
19 Phrases You Need to Cut From Your Resume Right Now

() translation by (you can also view the original English article)

Apakah Anda sudah mengirim banyak resume, tetapi masih belum juga dipanggil untuk wawancara kerja?

Survei MRI Network tahun 21015 terhadap lebih dari 400 perekrut mengungkapkan bahwa kita berada dalam pasar yang digerakkan oleh pencari kerja. Para pelamar lebih percaya diri menolak tawaran pekerjaan yang untuk mendapatkan yang lebih baik.

Jika itu trennya, mungkin Anda bertanya-tanya mengapa Anda belum mendapat tawaran pekerjaan.

Mungkin tidak ada cukup banyak lowongan pekerjaan dalam bidang Anda?

Suatu survei tahun 2015 dari The National Federation of Independent Business (NFIB) menunjukkan bahwa 48% laporan usaha kecil menunjukkan tidak ada atau sedikit saja kandidat yang memiliki kualifikasi untuk posisi yang mereka ingin mengisinya.

Lalu apa penyebabnya?

Temuan NFIB memberikan petunjuk bagi kita: sedikit kandidat yang memenuhi kualifikasi.

Ketika suatu perusahaan atau usaha kecil memasang lowongan pekerjaan, mereka akan menyaring lamaran yang masuk secara manual atau dengan bantuan perangkat lunak Applicant Tracking System (ATS). Proses penyaringan akan menemukan lamaran yang mengandung kata-kata kunci yang digunakan untuk mengukur kompatibilitas pelamar terhadap posisi yang diiklankan.

Resume yang tidak mengandung kata-kata kunci tersebut takkan tampil dalam hasil pencarian, jadi tidak akan dibaca. Dalam istilah perekrut, resume-resume semacam itu tersangkur dalam 'lubang hitam lamaran.'

Artinya Anda harus memasukkan kata-kata kunci tersebut dalam resume Anda untuk meningkatkan peluang tampilnya lamaran Anda di hasil pencarian perekrut.

How to best use resume keywords and phrasesHow to best use resume keywords and phrasesHow to best use resume keywords and phrases
Gunakan kata-kata dan frasa kunci resume untuk tampil menonjol di hasil pencarian lamaran kerja. (sumber grafis)

Dalam panduan yang komprehensif ini, pelajari betapa pentingnya kata-kata kunci untuk resume, termasuk juga proses bagaimana melakukan riset dan menemukan yang terbaik untuk digunakan pada resume Anda. Lalu galilah lebih dalam tentang cara terbaik memasukkan kata-kata dan frasa kunci ke resume Anda untuk mengalahkan perangkat lunak ATS dan meningkatkkan kesempatan Anda mendapat pekerjaan yang Anda lamar.

Dapatkan juga tips dahsyat kata kunci resume, daftar yang bermanfaat kata-kata kunci untuk digunakan dalam suatu resume, dan contoh-contoh kata kunci resume yang bisa Anda gunakan dengan cepat. Mari memulai dengan sebuah penjelasan:

Apa yang Dianggap Kata Kunci untuk Sebuah Resume?

Kata-kata kunci kebanyakan adalah kata benda.

Anda telah dilatih untuk menggunakan kata-kata atau kata kerja tindakan yang kuat seperti 'menciptakan', 'memecahkan masalah', atau 'melatih' untuk menekankan keahlian dan pencapaian Anda. Seorang perekrut tidak akan menggunakan kata-kata tersebut untuk mencari orang berikutnya yang akan mereka rekrut.

"Apa" yang ditekankan oleh kata-kata kuat adalah kata-kata kunci yang digunakan dalam resume. Pada contoh di bawah ini, kata-kata yang dicetak miring adalah kata-kata kuat, sedangkan yang dicetak tebal adalah kata-kata kunci:

  • Menciptakan program pelatihan untuk rekrutmen baru
  • Mengoordinasikan kampanye peluncuran produk dan even-even jangkauan
  • Mengembangkan perangkat lunak penganggaran denga menggunakan JavaScript dan HTML.

Sebagai contoh, jika suatu usaha rintisan mencari programmer dengan pengalaman Ruby on Rails atau Ruby dalam daftar kata kunci resumenya. Mereka mungkin juga akan memasukkan HTML, CSS, dan JavaScript di kata-kata kuncinya untuk mempersempit pencarian, karena bahasa-bahasa pemrograman tersebut berhubungan dengan Rails.

Tipe-Tipe Kata Kunci untuk Resume

Kata-kata kunci apa yang Anda harus gunakan dalam resume? Berikut adalah poin permulaan yang cepat dengan mempertimbangkan jenis kata-kata kunci yang digunakan dalam resume Anda:

  • Keahlian-Keahlian Khusus Bidang Industri - Pembukuan, peluncuran produk, dan penulisa proposal
  • Keterampilan Lunak - Pemecahan masalah, komunikasi, penjualan, dan manajemen tim.
  • Perangkat Keras dan Perangkat Lunak yang Digunakan untuk Pekerjaan - Dreamweaver, SQL, dan VOIP.
  • Nama Pekerjaan - Desainer UX, Manajer Pengembangan Bisnis, dan Pengembang Serba Bisa
  • Pelatihan dan Sertifikasi - Six Sigma, Manajemen Proyek, dan ITIL
  • Pendidikan - MBA, PhD, dan BS
  • Jargon Industri - Manajemen aset, A/B Editing, dan alur kerja editing video digital
  • Istilah-Istilah Mengesankan - Fortune 500 dan penjual terbaik
  • Nama Perusahaan - Perusahaan dengan nama besar terkadang digunakan ketika mencari pelamar untuk posisi-posisi puncak.
  • Lokasi - Kode pos, nama kota atau provinsi digunakan untuk menyempitkan pencarian ke suatu lokasi geografis.

Daftar Kata-Kata Kunci Resume (Unduh PDF Gratis)

Di bawah ini kami memiliki referensi cepat Daftar Kata-Kata Kunci Resume PDF untuk diunduh gratis. Anda bisa menggunakannya sebagai panduan siap pakai untuk membantu dalam menemukan kata-kata kunci dan frase yang benar untuk digunakan dalam resume Anda.

Resume keyword list - free PDF downloadResume keyword list - free PDF downloadResume keyword list - free PDF download
Daftar kata kunci resume - unduh gratis PDF

Bagaimana Cara Kerja Applicant Tracking System (ATS)

Sekarang Anda mungin berpikir untuk memasukkan semua kata kunci yang relevan sampai mencukupi. Tetapi perangkat lunak ATS lebih canggih daripada yang Anda pikirkan. Perangkat lunak ini bisa diprogram ke:

  • Mencari resume yang mengandung kata-kata kunci yang diinginkan pemberi kerja
  • Menghitung banyaknya tiap kata kunci terpilih muncul dalam resume, lalu memeringkat lamaran yang masuk berdasarkan frekuensi munculnya kata kunci
  • Memberikan bobot pada kata kunci tertentu. Jika keahlian desain lebih penting daripada pemecahan masalah untuk pekerjaan tertentu, perekrut bisa memberitahu ATS untuk memberikan nilai lebih pada kata-kata kunci seperti "Adobe Photoshop", "Illustrator", atau "Tipografi".
  • Mendeteksi penyampahan kata kunci

Perangkat lunak ATS yang canggih bisa mendeteksi kata-kata kunci yang digunakan sesuai konteks. Peringkat yang lebih tinggi akan diberika pada kata kunci yang digunakan dalam kalimat yang berhubungan dengan keahlian terkait, dibandingkan yang disebutkan dalam tabel atau di sebelah kata-kata kunci tak berhubungan lainnya.

Anda tidak bisa sekedar mengecoh ATS untuk berpikir bahwa Anda adalah pelamar terbaik dengan memasukkan banyak kata-kata kunci dalam resume Anda.

Bagaimana Menemukan Kata-Kata Kunci yang Tepat untuk Resume Anda

Sekarang Anda harus menemukan kata-kata dan frasa kundi yang digunakan untuk posisi yang Anda targetkan. Kata-kata kunci terbaik untuk resume adalah yang spesifik dengan posisi yang sedang Anda lamar. Kendatipun demikian, menemukan kata-kata kunci macam apa yang seperti itu membutuhkan sejumlah kerja.

Kebenarannya adalah, Anda tidak punya cara untuk mengetahui secara tepat kata-kata kunci yang digunakan perusahaan perekrut dan perekrutnya. Tetapi dengan riset secukupnya, Anda bisa sampai pada tebakan yang ilmiah dan mendekati daftar kata kunci resume mereka yang sesungguhnya. Terapkan teknik-teknik riset berikut untuk menemukan kata-kata kunci yang benar untuk resume Anda:

1. Tinjau Iklan Lowongan Pekerjaannya

Baca iklan dengan nama pekerjaan yang sama. Jelajahi portal-portal pekerjaan (Monster, Indeed, Glassdoor, etc), publikasi dagang, dan website perusahaan untuk mengumpukan minimal 10 iklan untuk posisi yang sama.

Bagaimana Menganalisis Iklan Lowongan Kerja

  1. Baca tiap iklan lowongan kerja dan sorot kata-kata kunci yang bisa digunakan dalam kriteria pemberi kerja. Gunakan jenis-jenis kata kerja yang disebutkan sebelumnya sebagai panduan. Keahlian dan pengalaman yang disebutkan di paragraf pertama biasanya adalah yang paling penting.
  2. Catat semua kata kunci yang telah Anda sorot sesudah membaca semua iklan lowongan kerja. Lalu pilih kata-kata kunci yang paling umum—atau setidaknya paling sering muncul—di iklan lowongan kerja. Yakni yang kemungkinan digunakan untuk posisi tersebut pada khususnya.

Gunakan suatu word-cloud generator jika Anda tidak ingin mencari kata-kata kunci di tiap iklan secara manual. Paste saja keseluruhan iklan ke dalam sistem lalu pilih yang paling menyolok di awan kata tersebut. Jumlah kemunculan suatu kata di iklan ditunjukkan di samping tiap kata.

Sebagai contoh, berikut adalah kata-kata kunci untuk resume yang melamar ke pekerjaan Front End Developer ini:

Use a Word Cloud Generator to analyze resume keywordsUse a Word Cloud Generator to analyze resume keywordsUse a Word Cloud Generator to analyze resume keywords
Funakan Word Cloud Generator untuk menganalisis kata-kata kunci resume Anda.
  • Building
  • Interface
  • Responsive
  • Teamwork (team, work)
  • Code
  • User

2. Strategi Lain untuk Menemukan Kata-Kata dan Frasa Kunci Resume

Gunakan proses yang dijelaskan di atas. Tetapi tidak di lowongan pekerjaan, cari kata-kata kunci di:

Bagian Skill LinkedIn

Kunjungi profil LinkedIn Anda, gulir ke bawah dan klik "Add skill."

LinkedIn skills sectionLinkedIn skills sectionLinkedIn skills section
Temukan kata-kata kunci untuk resume di bagian skill LinkedIn.

Ketikkan suatu keahlian di kotak pencarian, maka Anda akan melihat menu drop down yang menunjukkan keahlian terkait. Pada contoh di bawah ini, memasukkan frase "social media" akan menampilkan berbagai keahlian terkait seperti "social media outreach" dan "social media optimization". Ini adalah cara yang bagus untuk menemukan keahlian yang terkait dengan yang sudah Anda sebutkan di resume.

Linkedin - related skillsLinkedin - related skillsLinkedin - related skills
Temukan keahlian yang terkait di LinkedIn.

3. Tinjau Pekerjaan 'One-up'

Cari tiga hingga empat lowongan pekerjaan yang selangkah di atas posisi Anda saat ini (yakni desainer junior ke desainer senior atau desainer utama). Berbagai keahlian yang disebutkan di berbagai iklan lowongan adalah kata-kata kunci untuk posisi tersebut.

Jika Anda memiliki sebagian dari keahlian-keahlian tersebut, tambahkan ke dalam resume Anda. Dengan melakukan ini Anda akan memiliki keunggulan dibanding para pelamar lain yang tidak memilliki keahlian-keahlian level berikutnya itu.

Tips Cepat: Tidak memiliki satupun dari keahlian yang Anda temukan? Tambahkan bagian 'bidang yang diminati" di bagian bawah resume dan masukkan kata-kata kuncinya di sana.

4. Bicaralah Pada Orang Dalam atau Perekrut

Bertanyalah pada seorang perekrut atau orang yang saat ini bekerja di perusahaan target Anda dalam suatu wawancara informasional. Pelajari cara melakukan wawancara informasional:

Perekrut akan cemberut jika ditanyai tentang kata-kata kunci resume untuk ATSnya, tetapi tak ada salahnya menannyakan tentang pengalaman profesional, latar belakang dan keahlian yang mereka inginkan untuk posisi tertentu. Jargon dan keahlian khusus yang mereka sebutkan kemungkinan digunakan untuk menyaring para pelamar di ATSnya.

Di Mana dan Bagaimana Memasukkan Kata-Kata Kunci di Resume Anda (Dengan Contoh)

1. Bagian Ikhtisar Resume

Ikhtisar, ringkasan eksekutif, atau ringkasan profesional—apapun sebutannya, 'menetapkan informasi latar belakang tentang Anda bagi sang manajer rekrutmen. Inilah salah satu tempat terbaik untuk memasukkan kata-kata kunci yang relevan untuk menegaskan brand profesional Anda, kata Joanne Munekawa, Career Service Manager di Employment BOOST.

Kata-kata kunci di bagian ikhtisar juga disajikan sesuai konteksnya, jadi ramah ATS dan juga ramah manusia.

"Bagian 'bidang-bidang keahlian' di bawah ringkasan, adalah area yang Anda bisa menyebutkan berbagai keahlian dan pengalaman—kata-kata kunci—yang berkali-kali tidak disebutkan di resume Anda," tambah Munekawa.

Ini adalah cara yang bagus untuk meningkatkan densitas kata-kata kunci di resume Anda, sebagaimana dalam contoh ini:

Resume executive summary example with keywords underlinedResume executive summary example with keywords underlinedResume executive summary example with keywords underlined
Contoh ringkasan eksekutif resume dengan kata-kata kunci yang digarisbawahi.

2. Riwayat Kerja Dalam Resume Anda

Kata-kata kunci yang berdiri sendiri, seperti keahlian dan jargon industri, memberikan Anda peningkatan resume Anda pada hasil pencarian Boolean di ATS. Tetapi tidak cukup untuk pencarian ATS yang lebih canggih.

Perangkat lunak ATS yang lebih canggih mendeteksi konteks. Itulah alasan mengapa Anda harus menggunakan kata-kata kunci yang bisa dihubungkan dengan berbagai keahlian atau pengalaman yang terkait dengan pekerjaan Anda.

"Penggunaan dua metode tersebut memastikan lamaran Anda muncul di puncak kueri pencarian, baik itu di ATS maupun situs database lamaran," ujar Dawn D. Boyer, PhD dan CEO Boyer Consulting.

Dalam contoh di bawah ini, Anda akan melihat kata kunci utama, 'X-ray imaging' dituliskan di sebelah keahlian yang terkait seperti CT imaging dan portable radiography.

Use keywords in close associationUse keywords in close associationUse keywords in close association
Gunakan kata-kata kunci terkait secara berdekatan untuk mendapatkan asosiasi yang lebih kuat.

Kata-kata kunci juga harus ditautkan dengan pencapain. salah satu cara melakukannya adalah dengan menuliskan pencapaian yang menjelaskan cara Anda menggunakan keahlian yang direpresentasikan dengan kata kunci tersebut.

Dalam contoh di bawah ini, kata-kata kunci yang digarisbawahi dibuat lebih mengesankan dengan tambahan nama brand yang menegaskan kaliber klien yang editor ini bekerja dengan mereka.

Work history example from JobHeroWork history example from JobHeroWork history example from JobHero
Contoh riwayat kerja dari JobHero, menunjukkan kekuatan pengikatan nama brand ke kata-kata kunci resume.

3. Bagian Keahlian Resume

Bagian keahlian adalah yang paling jelas untuk memasukkan kata-kata kunci resume, berbagai keahlian spesifik, perangkat keras atau lunak, dan jargon industri. Mengorganisasikan kata-kata kunci ke dalam bagian-bagian berbeda yang relevan dengan pekerjaan Anda akan memberikan konteks untuk ATS, sembari membuatnya enak dipandang.

Di bawah ini adalah contoh bagian keahlian resume seorang fotografer.

Example resume skills section with relevant keywords and speciality skillsExample resume skills section with relevant keywords and speciality skillsExample resume skills section with relevant keywords and speciality skills
Contoh bagian keahlian resume dengan kata-kata kunci yang relevan dan keahlian khusus.

4. Pendidikan dan Pelatihan

Titel perguruang tinggi atau almamater terkadang digunakan untuk menyaring lamaran. Sekolah-sekolah Ivy League misalnya, mungkinn digunakan untuk menyaring berbagai lamaran untuk posisi dan perusahaan yang berprofil tinggi. Di sisi lain, titel perguruan tingi yang spesifik bisa digunakan untuk posisi-posisi entry level yang menjadikan titel pelamar sebagai salah satu konideran utama untuk diwawancarai.

Bagian pelatihan dan sertifikat adalah tempat lain untuk Anda menambahkan keahlian, jargon industri, dan pelatihan khusus yang dibutuhkan untuk titel-titel pekerjaan tertentu. Misalnya, perusahaan yang mempekerjakan seorang ECE berpengalaman kemungkinan juga mensyaratkan sertifikasi CCNA, jadi mereka akan menambahkannya dalam daftar kata-kata kunci.

Example of resume keywords in education and training descriptionsExample of resume keywords in education and training descriptionsExample of resume keywords in education and training descriptions
Tempatkan kata-kata kunci yang relevan di bagian pendidikan dan pelatihan resume Anda.

5 Tips Cepat untuk Membantu Memaksimalkan Kekuatan Kata-Kata Kunci Dalam Resume Anda

1. Menggunakan Sinonim dan Akronim di Resume Anda

Sekali lagi, Anda tidak tahu secara tepat istilah yang akan digunakan perekrut atau manajer rekrutmen di ATS. Artinya ini masuk akal untuk memperhitungkan sinonim, akronim, dan iterasi lain suatu kata kunci.

Pada contoh di atas, resume mengandung "CCNA" dan "Cisco Certified Network Associate" untuk memperhitungkan kedua istilah pencarian.

ATS juga tidak secara otomatis mengenali singkkatan umum. Tidak mengetahui bahwa "MBA" berarti "Master of Business Administration", jadi ATS tidak akan menandai versi singkatannya kecuali perekrut juga memasukkannya ke dalam sistem.

2. Menggunakan Kata-Kata Kunci Berbasis Lokasi

Para perekrut juga menggunakan kota, provinsi, atau lokasi yang spesifik di pencarian ATS untuk menemukan pelamar bagi lowongan lokal. Misalnya, suatu perusahaan yang berbasis di Austin yang merekrut seorang desainer grafis akan menggunakan frasa kunci, "Graphic Designer" AND "Austin" jadi ATS hanya akan menunjukkan lamaran yang mengandung dua frasa kunci tersebut.

Ada harga yang harus dibayar ketika memasukkan kota dan provinsi ke resume Anda. Jika Anda khawatir tentang privasi, tuliskan saja nomor rumah dan alamat jalan.

3. Sebutkan Dengan Jelas Keahlian yang Berhubungan Dengan Pekerjaan Anda

ATS memang bisa mendeteksi konteks, tetapi hanya sampai tingkat tertentu. Sebagai contoh, seorang perekrut hukum yang melihat frasa "pengacara perceraian" akan mengetahui bahwa Anda berpengalaman dalam mediasi perceraian dan sengketa hak asuh anak. Tetapi ATS tidak akan menandai resume Anda untuk kata-kata kunci jika pengacara perceraian adalah nama pekerjaan Anda," ujar Hossein Berenji dari Berenji Family Law.

Karena tiap industri dan nama pekerjaan punya tanggung jawab khusus, mustahil bagi ATS untuk menghubungkan semua tugas dengan semua nama pekerjaan yang ada.

4. Gunakan Alat Analisis Kata Kunci

Coba Jobscan atau Resunate, layanan yang bisa membandingkan resume Anda dengan iklan lowongan pekerjaan yang Anda lamar. Unggah saja resume Anda ke sistem mereka lalu tempel (paste) keseluruhan deskripsi pekerjaan untuk mulai membandingkan.

Jobscan memberi Anda nilai persentase yang menunjukkan perbandingan antara resume Anda dan lowongan pekerjaannya serta sejumlah tips untuk meningkatkan kata-kata kunci di resume Anda. Resunate menggunakan skala kompatibilitas 10 poin, bukannya persentase. Kedua layanan menawarkan percobaan gratis.

Jika Ana ingin tahu seberapa sering suatu kata kunci atau frase muncul di resume Anda, gunakan WriteWords.

5. Fokus Pada Keterampilan Keras di Resume Anda

Keterampilan lunak dievaluasi selama wawancara. Kreativitas, kepemimpinan, keterampilan komunikasi sulit untuk dinilaai dari resume Anda jadi seringkali tidak digunakan sebagai filter ATS.

Gunakan keterampilan keras, pelatihan, dan pengalaman sebagai kata-kata kunci utama di dalam resume Anda.

Menulislah untuk Kedua Audiens

Memastikan resume Anda lolos pemeriksaan ATS adalah hal yang penting. Tetapi pembaca manusia, perekrut, dan pemberi kerja juga sama pentingnya. Jangan mengorbankan keterbacaan resume Anda hanya untuk memuaskan ATS.

Idealnya resume yang ramah ATS dan ramah perekrut secara gramatikal benar dan mencakup setidaknya 50% kata-kata kunci yang ada di iklan lowongan kerja.

Tidak yakin bagaimana membuat resume yang menakjubkan sehingga dicintai pemberi kerja dan ATS? Lihat seri multibagian yang komprehensif Bagaimana Cara Membuat Resume yang Hebat (Panduan Utama), atau mulailah dengan tutorial yang bermanfaat ini:

Pastikan juga untuk menggunakan templat resume profesional supaya Anda bisa membuat resume yang hebat dengan cepat. Berikut adalah templat resume profesional terpilih untuk menemukan desain yang tepat:

Jangan lupa untuk mengunduh daftar kata kunci resume PDF yang telah saya kompilasi untuk berbagai pekerjaan yang berbeda. Daftar itu akan menjadi titik awal yang bagus bagi resume Anda.

Advertisement
Did you find this post useful?
Want a weekly email summary?
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Business tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.
Advertisement
One subscription. Unlimited Downloads.
Get unlimited downloads